Kenapa Anak Muda Harus Melek Finansial?

Didunia ini, tidak mungkin jika ada orang yang merasa finansial itu bukan hal penting. Meskipun ada istilah uang bukanlah segalanya, pada kenyataannya uang merupakan hal pokok yang bisa menunjang keberlangsungan hidup.

Dijaman yang semakin modern, beragam transaksi dilakukan dengan uang. Maka, jika kita tidak pintar mengelolanya, bukan tidak mungkin kita mengalami kesulitan secara finansial.

Kenapa Sih Anak Muda Harus Melek Finansial?.

Sebelum menjawabnya, mari kita telaah terlebih dahulu apa itu melek finansial.

Melek finansial berarti membuka fikiran akan pentingnya memahami dan menguasai keterampilan dalam mengelola keuangan atau ekonomi. Tidak semua orang memiliki keterampilan seperti ini dan tidak semua orang juga mau berfikir lebih terbuka tentang hal ini.

Sehingga yang terjadi adalah penyesalan dihari tua. Padahal seharusnya hari tua bisa dijalani sebagai buah dari apa yang kita tanam diwaktu muda. Maka, mulai sadar atau melek akan pentingnya finansial tentulah harus dilakukan selagi dini.

Untuk menjawab pertanyaan Kenapa Anak Muda Harus Melek Finansial, kita akan memaparkannya berikut ini:

Masa Mudah Adalah Masa Keemasan

Masa muda adalah masa keemasan dimana sangat mudah bagi kita untuk belajar dan memahami sistematika tertentu. Hal ini tentu harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk bisa mulai mempelajari keterampilan dalam mengelola dan mengembangkan finansial.

Meskipun uang yang kita punya masih bersumber dari orangtua namun bukan berarti kita tidak bisa mengelola atau mengembangkannya menjadi nominal yang lebih banyak.

Ajang pelatihan dini

Mengatur finansial diusia dini dapat memberikan keuntungan. Bagi kita yang masih berusia muda, kita bisa berlatih untuk mengelola keuangan dalam jumlah yang tentunya masih terbatas. Hal ini kecil tapi tidak bisa disepelekan.

Hal-hal kecil yang dimulai sejak dini biasanya akan lebih terpatri di otak sehingga saat dewasa nanti apa yang telah kita latih bisa diaplikasikan didunia yang lebih besar dengan lebih mudah.

Hal ini karena kita tidak memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri karena kita sudah terbiasa melakukannya sejak dini. Hal ini membuka peluang kesuksesan lebih besar.

Membuka pintu sukses lebih lebar

Seperti yang telah disebutkan diatas, dengan mempelajari keterampilan dalam mengatur perencanaan keuangan maka hal ini akan membuka pintu kesuksesan lebih lebar lagi.

Sehingga saat dewasa kita tidak perlu mempelajari perencanaan keuangan dari nol lagi karena kita sudah membekali diri sejak masih muda dengan dasar-dasar yang diperlukan.

Sehingga kita hanya tinggal mengasah dan mengembangkan diri pada tahapan selanjutnya yang bisa menghantarkan kita pada kesuksesan yang sebenarnya.

Masa depan yang tidak terprediksi

Siapa yang tahu akan menjadi apa nanti kita dimasa depan. Tidak pernah ada yang tahu apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang.

Maka kita harus membekali diri sebanyak mungkin agar bisa lebih siap dalam menghadapi segala kemungkinan. Dimasa yang akan datang, mungkin saja negara kita mengalami krisis.

Maka pembekalan berupa keterampilan finansial akan membantu dalam mengatasi masalah. Meskipun tidak bisa membantu secara global setidaknya bisa menghindarkan diri dari masalah finansial.

Sebagai investasi jangka panjang

Kenapa Anak Muda Harus Melek Finansial? karena melek finansial sejak dini bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang yang tidak ternilai harganya.

Investasi tidak hanya dalam bentuk uang namun ilmu. Apa yang kita pelajari bisa menjadi kebiasaan yang terus melekat hingga dewasa bahkan sampai kapanpun.

Maka melek finansial sejak dini bisa menjadi investasi jangka panjang untuk mendapatkan masa depan yang lebih baik. Lihat juga : Investasi Crypto : Keuntungan, Legalitas, Resikonya.

Lalu bagaimana caranya agar anak muda bisa melek finansial? Inilah beberapa kiatnya:

Mengikuti teladan yang baik

Seorang anak biasanya memiliki kebiasaan yang tidak jauh dari orangtuanya. Tidak heran jika ada peribahasa buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.

Untuk bisa melek finansial sejak muda, orangtua mempunyai peranan yang sangat penting dalam memberikan keteladanan.

Cara orangtua mengelola finansial biasanya akan ditiru oleh anak. Jika orangtua mengelola keuangan dengan kacau, maka anaknya tidak akan jauh beda.

Jadi untuk orangtua hendaknya memberikan contoh yang baik dalam mengelola keuangan.

Serta memberikan pengertian yang mendasar tentang finansial kepada anak sejak dini namun bukan untuk menjadikan anak berorientasi pada nilai materi.

Melainkan untuk memberikan pemahaman yang akan berharga bagi kehidupan anak dimasa depan.

Untuk anak muda, sebaiknya mulai mencontoh kebiasaan baik orangtua dalam mengelola finansial sebagai pelajaran dasar untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Rajin mencari tahu rahasia dibalik orang sukses

Hal ini mungkin terdengar mudah. Kita hanya tinggal membaca banyak referensi bagaimana orang-orang sukses memulai perjalanan mereka dengan mengelola finansial.

Hal ini kita lakukan untuk menumbuhkan motivasi diri agar lebih bersemangat lagi dalam mempelajari hal-hal dasar dalam mengelola finansial seperti cara menabung, berinvestasi, ataupun membelanjakan uang.

Mulai mempraktekkan apa yang dipelajari

Setelah mencari informasi tentang cara mengelola keuangan, saatnya untuk mulai mempraktekkan apa yang telah dipelajari. Kita bisa mempraktekkannya dengan mulai menabung atau menanam investasi dibursa saham menggunakan modal yang kecil dulu. Baca juga : Pengalaman Pribadi Investasi reksadana.

Nikmati setiap proses dan pelajari setiap kesalahan yang dilakukan agar menjadi pengelola keuangan yang lebih baik.

Itulah beberapa alasan Kenapa Anak Muda Harus Melek Finansial beserta cara untuk membuat kita lebih melek.

Tidak mudah memang untuk memulainya karena kita harus mengesampingkan sebagian ego. Namun jika melakukannya dengan konsisten maka kita tidak akan mengalami kesulitan yang berarti dimasa depan.

N/B: Saya sendiri merupakan seorang anak muda dan masih terus belajar dan berusaha untuk melek financial.