Kehidupan manusia memang tidak ada yang bisa menebak. Kita tidak tahu apakah kehidupan financial kita di masa mendatang akan lebih nyaman atau malah bunung.

Memang tak dapat dipungkiri kalau manusia akan merasa hidup mereka tenang apabila keadaan finansial mereka dalam keadaan baik dan tak kurang suatu apapun. Paling tidak untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Oleh karena itu, mengapa ada yang namanya ‘Investasi’. Apa itu investasi?

Investasi merupakan kegiatan atau usaha yang dilakukan dalam upaya mengelola keuangan atau apapun yang berhubungan dengan finansial dan ekonomi dengan tujuan mendapatkan keuntungan dimasa mendatang.

Ada beragam jenis investasi. Berdasarkan waktunya, investasi umumnya dibagi kedalam 3 bagan ; jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Nah, ada 5 pilihan investasi jangka panjang yang bisa kamu pilih:

Pengertian Investasi Jangka Panjang 

Sebelum membahas tentang 5 pilihan investasi jangka panjang, kita perlu mengetahui apa itu investasi jangka panjang.

Investasi jangka panjang merupakan jenis investasi di mana dana yang kita investasikan akan diputar dan hasil atau keuntungan yang diperoleh dari investasi tersebut dapat kita ambil minimal dalam jangka 1 tahun, dan bisa lebih dari 1 tahun. 

Tergantung dari kesepakatan antara investor dan pihak-pihak lainnya yang berhubungan dengan kegiatan investasi yang dilakukan.

Investasi jangka panjang ini tentunya perlu kesabaran karena untuk menikmati hasil dari investasi ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Oleh karena itulah, mengapa investasi ini sering dijadikan sebagan ‘tabungan’ masa depan. 

Apabila berminat untuk berinvestasi, maka perlu kita ketahui ada beberapa pilihan investasi jangka panjang, di antaranya adalah:

Investasi Emas / Logam Mulia

Siapa yang tak suka dengan emas. Emas merupakan jenis logam mulia dimana keberadaannya di masyarakat sangatlah diinginkan terlebih untuk dijadikan perhiasan wanita yang indah dan cantik.

Akan tetapi, selain digemari sebagai bahan untuk dijadikan perhiasan, emas pun dapat dijadikan sebagai alat investasi yang tergolong aman serta dapat mendatagkan keuntungan bagi para investor.

Emas yang dijadikan sebagai alat investasi merupakan emas batangan yang masih murni dan tidak tercampur bahan apapun.

Terlebih dalam situasi perekonomian yang tak menentu, emas dapat dijadikan sebagai asetpegangan karena emas merupakan pengganti mata uang yang tak terbatas.

Emas akan selalu meiliki nilai, dan emas pun dapat dicairkan atau di uangkan kapan saja ketika kita memerlukan dana berupa uang.

Keuntungan dalam berinvestasi emas ini adalah ketika kita membeli emas pada saat harganya murah atau turun, cara ini memang merupakan cara lama yang klasik, namun telah terbukti sangat menguntungkan.

Pada umumnya, harga emas akan naik setiap tahunnya. Oleh karena itu, dperlukan momen yang pas ketika kita harus membeli atau menjual emas untuk mendapatkan keuntungan tinggi melalui salah satu pilihan investasi jangka panjang ini.

Investasi Saham

Pilihan investasi berikutnya di antara 5 pilihan investasi jangka panjang adalah dengan memiliki saham

Saham merupakan surat berharga dimana menjadi slah satu pilihan investasi jangka panjang yang meimiliki potensi keuntungan yang besar dibandingkan dengan media investasi yang lain.

Saham ini dimiliki oleh seseorang atau pun badan suatu usaha yang menginvestasikan hartanya kepada suatu perusahaan.

Dengan menerbitkan saham tersebut, perusahaan mendapatkan dana tambahan dari para pemegang saham, dan para pemegang saham atau investor pun memiliki sebagian keuntungan perusahaan.

Investasi Obligasi

Investasi jangka panjang yang lainnya adalah obligasi. Obligasi merupakan surat bukti adanya pinjaman kepada pihak yang telah menerbitkan obligasi tersebut.

Obligasi ini harus dilunasi atau dibayar pada saat jatuh tempo yang telah ditentukan dan disepakati bersama kedua belah pihak.

Obligasi ini juga merupakan investasi yang memiliki keuntungan. Apabila obligasi tersebut diterima langsung oleh pemegang obligasi yang berbentuk badan usaha dengan karakteristik sebagai deviden, maka bagian keuntungan yang diperoleh tidak terkena pajak.

Investasi Reksa Dana

Investasi jangka panjang berikutnya adalah reksa dana. Reksadana sendiri merupakan suatu wadah yang mengelola dana-dana yang dikumpulkan oleh beberapa orang atau disebut sebagai investor, dengan tujuan menginvestasikan hartanya dengan cara membeli unit penyertaan reksa dana.

Dalam pengelolaan reksa dana ini dipimpin oleh seorang Manajer Investasi (MI) dan dicantumkan dalam portofolio investasi, baik itu berupa saham dan yang lainnya.

Dalam pelaksanaannya manajemen investasi akan mengelola dana-dana yang disimpannya dalam surat-surat berharga.

Apabila mendaatkan keuntungan maupun kerugian, penerimaan deviden atau bunga, maka akan di bukukan ke dalam nilai aktiva bersih pada reksa dana tersebut.

Investasi Program Pensiun

Pilihan investasi jangka panjang yang kelima adalah investasi program dana pensiun. Bagi sebagian orang pensiun dalam pekerjaan merupakan hal yang dinantikan, terlebih bagi para pegawai negeri yang memang memiliki tunjangan dana pensiun apabila telah sampai pada usia pensiun yang telah ditentukan.

Namun uang pensiun tak bisa diperoleh oleh beberapa karyawan dimana perusahaannya tidak memberikan tunjangan gaji pensiun.

Oleh karena itu, ada banyak berbagai jenis produk perbankan berupa asuransi yang dapat menjadi pilihan untuk berinvestasi, yaitu dengan program pensiun.

Selain 5 alternatif investasi di atas, salah satu investasi jangka panjang lain yang juga tak menarik untuk dimasukkan dalam keranjang asset Anda adalah investasi property.

Biasanya berupa tanah, rumah yang dikontrakkan, kos-kosan, ruko, apartemen yang disewakan dan lain-lain.

Berhubung saya sendiri belum melakukan investasi property jadi sementara pembahasan mengenai investasi belum akan dibahas terlalu panjang di blog ini. Mungkin lain waktu.

Bagi yang baru merencanakan investasi, ada baiknya pelajari dulu tips investasi yang aman dan nyaman untuk pemula. Nah, berikut sejumlah tips investasi bagi pemula.

Tips Sukses Berinvestasi Bagi Pemula


Investasi merupakan salah satu alternatif atau cara yang dilakukan untuk mengatasi keadaan finansial atau keuangan yang terjadi di masa sekarang dan untuk masa depan finansial yang lebih baik.

Keadaan finansial setiap orang orang tentunya berbeda-beda, biasanya berdasakan besar kecilnya pendapatan yang diperoleh yang merupakan hasil dari kerja kerasnya. Akan tetapi, keadaan ekonomi atau finansial yang mapan pada saat ini tidak menjamin bahwa keadaan akan tetap sama di masa mendatang.

Oleh karena itu, dalam upaya menyelamatkan aset dari kepunahan atau melemahnya keadaan finansial, maka ada baiknya untuk mulai menginvestaskan sebagian besar atau sebagian kecil aset yang dimiliki untuk masa depan yang lebih terjamin.

Maka dari itu, apabila anda seorang pemula dan ingin mulai berinvestasi, maka anda harus mengetahui terlebih dahulu tips sukses berinvestasi bagi pemula.

Memperoleh pendapatan yang besar setiap bulan dari gaji memang bukan perkara yang mudah untuk sebagian orang-orang.

Gaji yang diterima setiap bulannya harus ‘dibagikan’ untuk berbagai keperluan hidup mulai dari kebutuhan pokok hingga kebutuhan-kebutuhan yang lainnya.

Ada kalanya dengan keluarnya uang setiap bulannya tidak menutup kemungkinan bahwa tidak ada sisa uang untuk ditabung, sedangkan tabungan merupakan simpanan ‘sedia payung sebelum hujan’ untuk masa depan.

Bagaimana caranya supaya bisa memperoleh penghasilan tambahan dan menjamin keadaan finansial di masa depan menjadi lebih baik?

Berinvestasi merupakan jawaban yang tepat untuk mengatasi hal tersebut, dan inilah beberapa tips sukses berinvestasi bagi pemula.

Ketahui Jenis Investasi

Penting bagi pemula yang ingin memulai berinvestasi untuk mengetahui jenis investasi, karena untuk memulai invetasi ini calon investor harus memahami betul investasi apa yang ia pilih dan bagaimana cara pengelolaan dana yang ia investasikan sehingga mendaatkan keuntungan dari hasil investasi terebut.

Seperti yang telah diketahui terdapat dua jenis investasi, yaitu investasi jangka pendek dan invstasi jangka panjang.

Investasi jangka pendek merupakan investasi yang dapat segera dicairkan atau diambil hasilnya atau didanai dari kelebihan dana yang dimiliki oleh peusahaan dan bersifat sementara yang bertujuan atau dimaksudkan untuk dimiliki dalam 12 bulan.

Bisa dikatakan bahwa investasi jangka pendek ini merupakan investasi yang hasilnya dapat diambil dalam dalam waktu yang relatif cepat.

Sementara itu, investasi jangka panjang adalah investasi dari dana yang dimasukkan akan diputar atau dikelola dan investor akan mendapatkan hasilnya (dicairkan) dalam jangka waktu minimal 1 tahun.

Investasi jangka panjangn ini merupakan penanaman aset yang di kelola oleh perusahaan lain dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dari perusahaan tersebut.

Tentukan Tujuan Investasi

Sebelum memulai berinvestasi, sebaiknya harus ada tujuan yang pasti dalam melakukan investasi.

Hal ini dikarenakan supaya hasil dari investasi yang dilakukan tidak akan terbuang atau terhambur begitu saja, memperoleh keuntungan atau memiliki tingkat perekonomian yang tinggi namun tidak dapat memanage kekayaan sendiri.

Oleh karena itu, ada baiknya anda melakukan perencanaan tujuan anda untuk melakukan investasi ini. Misalnya anda memilki rencana menyekolahkan anak-anak anda ke jenjang yang lebih tinggi di masa yang akan datang.

Rencana ini merupakan rencana yang tepat sebagai alasan melakukan investasi. Karena dengan adanya perncanaan ini, maka anda tidak perlu bingung akan biaya-biaya pendidikan anak di masa mendatang.

Adapun tujuan yang lainnya misalnya adalah investasi untuk hari tua, dimana Anda tak lagi mendapatkan gaji bulanan karena telah pensiun. Dengan berinvestasi maka sama saja anda menanbung untuk hari tua Anda.

Menggunakan Uang Pribadi (Bukan Pinjaman atau hutang)

Untuk dapat berinvestasi tentu saja memerlukan modal berupa uang, ada baiknya apabila Anda akan memulai berinvestasi maka lebih baik memulainya dengan mengguanakan uang sendiri atau uang pribadi.

Apabila nekad untuk berinvestasi dengan menggunakan uang pinjaman dari bank, maka hal tersebut akan mengganggu margin keuntungan yang akan diperoleh dari hasil berinvestasi tersebut.

Bagaimana tidak, Anda harus memenuhi tagihan pinjaman bank setiap bulannya beserta dengan bunganya. Akan lebih bijak apabila berinvestasi menggunakan uang pribadi supaya pikiran terbebas dari beban utang, bungan, dan lainnya.

Mengetahui Risiko Investasi

Jangan membayangkan sesuatu akan selalu berjalan mulus sesuai rencana, bagaimana pun juga kemungkinan terburuk harus dipikirkan dan dipersiapkan.

Sama halnya dengan berinvestasi, jangan selalu mengharapkan keuntungan-keuntungan yang melimpah yang akan selalu didapat. Persiapkan juga untuk kemungkinan terburuk.

Oleh karena itu, jika Anda hendak berinvestasi maka perlu memkirkan apa yang akan terjadi apabila Anda salah dalam mengambil keputusan.

Seperti misalnya memliki banyak sekali investasi dan mengeluarkan dana yang banyak untuk berinvestasi, maka hal tersebut perlu diperhatikan. Kenapa?

Karena jika tidak siap menerima risiko yang akan dihadapi seperti kehilangan banyak uang, hal tersebut akan berdampak buruk bagi Anda sendiri.

Demikianlah beberapa tips sukses berinvestasi bagi pemula semoga bermnfaat bagi yang baru akan memulai investasi-nya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama